Pengembangan Metode Komunikasi Dakwah Dalam Pembinaan Keagamaan Masyarakat Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep
DOI:
https://doi.org/10.58738/qanun.v2i1.373Keywords:
Pengembangan Metode Komunikasi Dakwah, Masyarakat, Tokoh AdatAbstract
Pengembangan Metode Komunikasi Dakwah dalam Pembinaan Keagamaan Masyarakat Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan metode komunikasi dakwah yang digunakan dalam pembinaan keagamaan terhadap masyarakat di Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam pengembangan metode komunikasi dakwah dalam pembinaan keagamaan masyarkat di Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, adapun pendekatan penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, namun bertujuan untuk memberikan gambaran secara tepat tentang pengembangan metode komunikasi dakwah yang digunakan dalam pembinaan keagamaan masyarakat Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep. Adapun sumber data yang digunkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dari tokoh masyarakat dan data sekunder dari buku, artikel serta penelusuraan referensi yang ada relevansinya dengan penelitian ini. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengelolaan data serta analisis data yang digunakan dengan tiga tahap yaitu redaksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan metode komunikasi dakwah yang digunakan dalam pembinaan keagamaan masyarakat Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep adalah dengan melakukan dakwah bil-lisan dan bil-hal atau dengan cara ajakan yaitu penyeruan dan pengajakan dengan cara bijak, memberi nasihat mengenai kebijakan yang disyariatkan dalam ajaran agama Islam, metode ini sangat penting dalam pembinaan keagamaan masyarakat Pulau Bontosua Kecamatan Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep.
References
Al- Qut’an Al Karim.
Ahmad Qadir Abdul Muhammad, (2018), Metodologi Pengajaran Agama Islam, (Jakarta: Rineka Cipta)
Amin Fauzan Al, (2015). Metode dan Model Pembelajaran Agama Islam Cet 1; (Bengkulu: Vanda Marcom),
Apriana,Rosa, (2020). Skripsi: Strategi Tokoh Agama dalam Pembinaan Keagamaan dan Sikap Tasamuh bagi Masyarakat di Dusun Prampelan Kelurahan Pandak Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sragen ,(Sragen, IAIN)
Arifin M, (1991). Ilmu Pendidikan Islam Suatu Tuuan dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner Cet 1; (Jakarta: Bumi Aksara)
Arifin, (2003). Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara)
Azis Ali. (2017). Moh, Ilmu Dakwah, Cet, VII; Jakarta: PERNADA MEDIA GROUP,
Mulyana Deddy, (2007), Komunikasi Pembangunan, Cet. I; (Bandung: Simbiosa Rekatama Media,)
Ma’luf Lois, (1986). Munjid Fi Al-Lughah Wa A’lam, (Beirut: Dar Fikr),
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Pusat Bahasa, Jakarta Pusat Bahasa
Dkk Purba Bornaraja, (2020). Ilmu Komunikasi: Sebuah Pengantar Cet 1; (Medan: Yayasan Kita Menulis)
Handayani,Iin, (2018), Skripsi: Strategi Penyuluh Agama Islam Dalam Pembinaan Keagamaan Masyarakat di Desa Salemba Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba., (Makassar,UIN)
Handiawati Lina, (2018), Pembinaan Keagamaan Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Siswa Melaksanakan Ibadah Shalat, Jurnal Pendidikan Universitas Garut, Vol. 02, No. 01,
Haneecheloh Rustam, (2018), Skripsi, Peranan Orangtua dalam Membina Keimanan Anak dalam Keluarga di Desa Batong Patani Selatan Thailand, (Riau: Universitas Islam Riau,)
Herawan Iwan, (2019), Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan Mixed Methode, Kuningan: Hidayatul Quran Kuningan: cet. Ke-1
Hidayat Andi, Metodologi Pendidikan Islam Untuk Generasi Millenial, Jurnal Penelitian, Vol 10, No. 1, 201