PENERAPAN MODEL KOOPERATIF LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS IV SDN 9 BUJUNG TANGAYA

Authors

  • Nurul Qaidah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Amaliyah Azizah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Alfina Pratiwi Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Andi Agus Nandi PW Universitas Muhammadiyah Makassar

Keywords:

Keaktifan Pembelajaran, Bahasa Indonesia, Model Kooperatif Learning

Abstract

Peningkatan Keaktifan Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Model Kooperatif Learning Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 9 Bujung Tangaya. Sebagai fasilitator guru harus mampu berkreasi dan memiliki berbagai Model yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran di kelas. Model mengajar merupakan cara agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara maksimal. Namun kenyataan di lapangan tidak semulus yang telah direncanakan Kenyataannya banyak siswa yang tidak dapat menguasai materi pelajaran. Prosedur penelitian tindakan kelas yang digunakan mengacu pada metodologi action research, yaitu(1) perencanaan,(2) implementasi tindakan,(3) pengamatan dan evaluasi,(4) refleksi, yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Latihan mandiri merupakan suatu latihan soal dengan cara siswa membuat soal beserta penyelesaiannya setelah mendapat materi dan disertai dengan contoh dan cara menyelesaikannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan Keaktifan Belajar pada Aktivitas Pembelajaran Melalui model kooperatif learning kelas IV Sekolah Dasar Negeri 9 Bujung Tangaya. Model yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif, bentuk penelitian yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK), jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Berdasarkan pengamatan (observasi) awal peneliti hanya 24% siswa yang aktif dalam aktivitas pembelajaran Bahasa Indonesia. Selama penerapan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) persentase tersebut meningkat menjadi 58% pada siklus pertama (I) dan menjadi 94% pada siklus ke dua (II). Hal ini menunjukan bahwa Dalam pelaksanaan pembelajaran melalui model koperatif learning dapat meningkatkan aktivitas pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 9 Bujung Tangaya.

References

Ahmad, M., & Tambak, S. (2018). Penerapan Metode Diskusi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Murid Pada Pelajaran Fiqh. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 15(1), 64-84.

Anzar, S. F., & Mardhatillah, M. (2018). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SD Negeri 20 Meulaboh Kabupaten Aceh Barat Tahun Ajaran 2015/2016. Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(1).

Depdikbut. 1990. Kamus Besar Bahasa Idonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Emda, A. (2018). Kedudukan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran. Lantanida journal, 5(2), 172-182

Ermi, N. (2015). Penggunaan Metode Diskusi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Perubahan Sosial pada Siswa Kelas XII SMA Negeri 4 Pekanbaru. Sorot, 10(2), 155- 168.

Festiawan, R. (2020). Belajar dan pendekatan pembelajaran. Universitas Jenderal Soedirman.

Fuadin, A. (2017). Kontribusi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean. Semantik, 5(1), 1-11.

Fathurrohman, M. R. (2018). Perbandingan Model Pembelajaran Kooperatif Learning Teknik Jigsaw Dengan Teknik Stad Pada Kelas X Di MA Miftahunnajah (Doctoral dissertation, FKIP UNPAS).

Isodarus, P. B. (2017). Pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks. Sintesis, 11(1), 1-11.

Khoeron, I. R., Sumarna, N., & Permana, T. (2014). Pengaruh gaya belajar terhadap prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran produktif. Journal of Mechanical Engineering Education, 1(2), 291-297

Kristiantari, Rini. (2010). Pembelajaran Menulis di Sekolah Dasar: Menulis Deskripsi dan Narasi. Surabaya: Media Ilmu

Nurgiansah, T. H., Pratama, F. F., & Nurchotimah, A. S. I. (2021). Penelitian Tindakan Kelas Dalam Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan PKN (Pancasila Dan Kewarganegaraan), 2(1), 10-23

Ramdhani, M. A. (2017). Lingkungan pendidikan dalam implementasi pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan UNIGA, 8(1), 28-37.

Rini, Y. S., & Tari, J. P. S. (2013). Pendidikan: hakekat, tujuan, dan proses. Jogyakarta: Pendidikan Dan Seni Universitas Negeri Jogyakarta.

Sugiarti, U. (2012). Pentingnya Pembinaan Kegiatan Membaca Sebagai Implikasi Pembelajaran Bahasa Indonesia. Basastra, 1(1).

Susanto, H. (2016). Membangun budaya literasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia menghadapi era mea. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 12-16.

Muslimin, Zidni Imawan dan Ariyanti, 2015. Efektifitas Alat Permainan Edukatif (APE) Berbasis Media Dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Anak Kelas 2 Di SDN Bulutirto Temanggung. Jurnal Psikologi. Yogyakarta : UIN Sunan Kalijaga

Nata, Abuddin, 2010. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta : Kencana Prenada Media Group 96

Nurmasari, Linda. 2011. Peningkatan Perhitungan Perkalian Melalui Metode Jarimatika Pada Siswa Kelas II SD Negeri 3 Pring Anom Sragen Tahun Pelajaran 2010/ 2011, Skripsi, UNS Surakarta.

Panjaitan, Artiana, 2018. Meningkatkan Kemampuan Menghitung Perkalian Melalui Metode Jarimatika Pada Siswa Kelas III SDN 106162 Kec. Medan Estate, School Education Journal (SEJ) Vol. 8. No 2. https://jurnal.unimed.ac.id/

Sumiati, dan Asra. 2011. Metode Pembelajaran, Bandung : CV Wacana Prima.

Susanto, Ahmad. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini, Jakarta: Kencana . 2013. Teori Belajar dan Mengajar di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Downloads

Published

21-01-2023